Wednesday, August 12, 2009

Teroris oh teroris

Euphoria Nurdin M Top, yaa sekarang ini bangsa indonesia terbawa ke dlm euphoria nurdin m top *dalam arti yang negatif. Terorisme yang terjadi di indonesia dimulai pada saat Bom di Kedubes Filipina, Jakarta 2000. 1 Agustus 2000, bom meledak dari sebuah mobil yang diparkir di depan rumah Duta Besar Filipina, Menteng, Jakarta Pusat. 2 orang tewas dan 21 orang lainnya luka-luka, termasuk Duta Besar Filipina Leonides T Caday.

Dan sampai sekarang tahun 2009 masih saja terjadi pemboman itu,hufff udah ratusan atu bahkan ribuan orang yang di rugikan baik fisik, nyawa dan materil karena pemboman yang selama ini terjadi. Apa untungnya aksi pengeboman yang ada selama ini? gak ada kan, yang ada juga kerugian, heeii "Mati jihad" dengan ngebom orang-orang gak berdosa apa itu benar? coba deh pikirin baik-baik!

DENSUS 88 (Detasemen Khusus 88) Anti Teror selama ini yaah udah bagus sih kerjanya tapii seharusnya kt sebagai bagian dari negara republik indonesia ikut membantu memberantas teroris. Peran serta masyarakat sangat dibutuhkan agar teroris bisa segera di tumpas sampai ke akar-akarnya.

Gak usah deh kita heboh, ketakutan, ngedumel gara-gara satu orang si "Nurdin M Top" ini karena di balik dia pasti masih banyak orang-orang yang harus kita tumpas untuk memberantas terorisme di negara kita tercinta Si Nurdin juga dibantu orang-orang yang dengan senang hati mau " mati sahid" dengan menjadi pengantin bom yeah para pengantin bom ini gak mikirin bagaimana nanti nasib keluarganya, teman-temannya, dan orang lain dengan apa yang mereka lakukan itu. Wooii pikir baik-baik dong Allah SWT juga gak meridhoi membunuh orang-orang dengan cara yang para teroris ini lakuin, pernyataan "mati sahid" ini harus di lihat dan di pertimbangkan dari berbagai sisi, apa iya membunuh orang-orang yang gak berdosa ini benar? Walau bedosa juga kan bukan hak kalian membunuh orang lain, hidup matinya seseorang bukan kita sebagai manusia yang nentuin, gak berhak kalian semena-mena melakukan pengeboman-pengeboman itu untuk kepentingan sendiri dan berpikir yeah itu kan "mati sahid".

Bagaimanapun bobroknya negara indonesia kita sebagai bangsa indonesia seharusnya bahu-membahu membangun negara kita tercinta ini. Inget baik-baik perjuangan para pahlawan kita yang mengorbankan jiwa dan raganya agar kita dapat merdeka pada tanggal 17 agustus 1945. Kita belajar sejarah indonesia dari SD sampai SMA, kalau di Perguruan tinggi gak ada sih pelajaran sejarah kecuali di jurusan-jurusan tertentu. Selama 12 tahun loh kita belajar sejarah (SD-SMA) seenggaknya tau kan gimana perjuangan para pahlawan itu, masa kita yang tinggal berjuang untuk membuat Indonesia jadi lebih baik malah kayak gini, para pahlawan itu mungkin menangis jika tahu apa yang terjadi pada Indonesia. Haahh Ayo kita bangkit dong, Indonesia United!! Ayo dong gak cape apa kayak gini terus, dimulai dari hal kecil aja seperti melaporkan jika ada hal mencurigakan yang mungkin itu perbuatan teroris, jangan gosipnya "oh emang si ini tuh suka aneh, masa di rumah dia suka ada orang-orang yang mencurigakan dateng, dan bla bla bla", gosip ato pernyataan yang baru muncul ketika udah terjadi sesuatu, telat dong kalo heboh ngomongin yang udah terjadi "kenapa gak dari awal aja".


I Love Indonesia, tanah airku, tumpah darahku, Ayoo bareng-bareng kita bangkit dan melakukan perubahan untuk negara ini :)




0 comments:

Followers